Strategi Penyusunan Sistem Reward dan Punishment

0
21

 

Strategi Penyusunan Sistem Reward dan Punishment
linovhr.com

Strategi Penyusunan Sistem Reward dan Punishment – Pada era globalisasai saat ini mengakibatkan persaingan dunia bisnis semakin ketat, baik dalam sektor produk maupun jasa.

Kondisi seperti ini mengharuskan suatu perusahaan harus memperbaiki kualitas serta kompetensi sumber daya manusia yang dimilikinya guna mencapai tujuan perusahaan yang selaras dengan tujuan karyawannya.

Sumber daya manusia memiliki peran yang sangat penting dalam mencapai keberhasilan perusahaan, jadi perusahaan harus mampu membuat strategi yang dapat meningkatkan kinerja karyawan agar kinerja perusahaan dapat maksimal.

cristiano ronaldo removes coca cola bottles from euro 2020 press conference and tells people to drink water as portugal captain prepares for record breaking fifth tournament mesterolone steroid the quadratus femoris

Salah satu cara dalam upaya peningkatan kualitas serta kinerja karyawan dapat dilakukan dengan menyusun strategi penerapan sistem reward dan punishment pada perusahaan. Dua kata tersebut memang saling bertolak belakang, tetapi menurut penelitian  hal tersebut efektif dalam memotivasi karyawan. Sistem reward dan punisment harus diterapkan secara adil dan konsisten agar tidak testosterone gel menimbulkan konflik serta kecemburuan sosial antar karyawan.

Apa Pengertian Reward dan Punishment pada perusahaan

Secara istilah reward artinya penghargaan atau hadiah. Dalam dunia kerja reward dapat diartikan sebagai penghargaan atau hadiah berupa insentif yang diberikan perusahaan kepada karyawannya baik berupa material maupun non material.

Reward dapat dijadikan sebagai salah satu alat untuk memotivasi karyawan untuk memaksimalkan kinerjanya, dalam hal ini karyawan tidak hanya terpacu pada pencapaian perusahaan tetapi juga terpacu pada kemajuan karirnya.

Lawan dari reward yaitu punishment, panishment merupakan hukuman atau sanksi yang diberikan pada karyawan karena kelalaian karyawan itu sendiri sehingga dapat merugikan perusahaan.

Fungsi adanya sistem reward dan punishment

  • Meningkatkan motivasi serta kepercayaan karyawan pada perusahaan dalam memaksimalkan kinerjanya.
  • Bersifat universal
  • Sebagai penanda untuk karyawan yang memiliki kemampuan serta keterampilan lebih.
  • Memperbaiki serta mendidik karyawan menjadi pribadi yang lebih baik lagi.
  • Dengan adanya punishment, karyawan akan berhati hati serta membatasi diri agar tidak melakukan hal yang dilarang oleh perusahaan.
  • Bersifat membatasi agar karyawan tidak mengulang-ulang kesalahan yang pernah diperbuat.

Contoh sistem Reward perusahaan

Reward yang diberikan perusahaan pada karyawan bertujuan untuk memotivasi karyawan dalam memaksimalkan kinerjanya. Tidak hanya itu sistem rewatd yang diterapkan perusahaan diharapkan juga mampu meningkatkan pengembangan diri karyawan dalam hal pengetahuan serta keterampilan untuk meningkatkan perkembangan karirnya. Contoh reward yang biasa diberikan perusahaan untuk karyawannya berupa:

1. Kesempatan pengembangan karir

Reward dapat diberikan secara material maupun non material, kesempatan pengembangan karir dapat menjadi reward bagi karyawan. Bukan tidak mungkin bahwa seorang individu baik sebagai karyawan perusahaan maupun sebagai diri pribadi menginginkan perkembangan kearah yang lebih baik.

Baca juga : CSMS (CONTRACTOR SAFETY MANAGEMENT SYSTEM)

Reward berupa kesempatan pengembangan karir dapat diberikan dengan adanya pelatihan sesuai dengan kemampuan karyawan, hal ini tidak hanya baik untuk pribadi karyawan tetapi baik juga untuk kemajuan perusahaan karena setelah adanya pelatihan diharapkan kemampuan serta keterampilan karyawan meningkat dan dapat memajukan perusahaan.

2. Memberikan pujian

Memberikan pujian memang hal biasa, tetapi hal ini dapat memotivasi karyawan untuk terus melakukan yang terbaik. Pujian yang diberikan akan membuat karyawan merasa bahwa kerja kerasnya dihargai sehingga dapat memaksimalkan kinerja karyawan. Perusahaan dapat menciptakan ucapan terima kasih sebagai budaya perusahaan, karena hal ini akan membuat lingkungan kerja damai serta kondusif.

3. Kenaikan jabatan

Reward juga dapat diberikan dengan adanya kenaikan jabatan untuk karyawan. Kenaikan jabatan menjadi motivasi terbesar bagi karyawan untuk memaksimalkan kinerja nya. Hal ini dapat membuat karyawan lebih kompetitif dalam hal baik, sehingga memicu karyawan lain untuk terus mengasah kemampuan serta keterampilannya.

4. Hadiah atau bonus

Perusahaan dapat memberikan hadiah berupa bonus kepada karyawan yang mampu mencapai target yang telah ditetapkan oleh perusahaan.

Contoh sistem Punishment perusahaan

Punisment yang ditunjukan bagi karyawan yang melanggar peraturan harus bersifat mendidik dan membangun karyawan agar tidak mengulangi kesalahannya kembali. Punishment yang dapat dilakukan perusahaan contohnya :

1. Teguran secara lisan

Karyawan yang melakukan kesalahan dapat diberikan hukuman secara lisan terlebih dahulu. Hal ini dimaksud agar karyawan dapat memperbaiki dirinya untuk tidak mengulangi kesalahan, artinya karyawan agar lebih berhati hati lagi.

2. Teguran secara tertulis

Jika teguran secara lisan tidak di indahkan oleh karyawan, maka perusahaan dapat mengeluarkan surat peringatan (SP) pertama pada karyawan. Surat peringatan dapat diberikan paling bnyak 3 kali.

Baca juga : Sistem Recruitment | Konsultan Recruitment

Artinya jika karyawan sudah menerima SP3 maka karyawan tersebut dapat dikeluarkan dari perusahaan. Hal ini karena dengan adanya surat peringatan yang didapat tidak lagi dapat mengubah diri karyawan menjadi lebih baik untuk tidak mengulangi kesalahannya.

3. Penurunan jabatan

Sanksi berupa penurunan jabatan juga dapat dilakukan bagi karyawan yang melakukan kesalahan yang dapat berpengaruh pada kondisi perusahaan.

Dengan adanya punishment yang diterapkan perusahaan, diharapkan karyawan agar tidak melakukan pelanggaran. Punishment ini bertujuan unuk mendidik serta sebuah peringatan kepada karyawan bahwa pelanggaran yang mungkin dilakukan akan dikenakan sanksi oleh perusahaan.

Penyusunan sistem Reward dan Punishment harus dilakukan dengan strategi yang baik, kemudian penerapan sistem Reward dan Punishment harus dilakukan secara adil tanpa pandang bulu.

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here